Konsorsium akan mempertahankan kepemilikannya terutama melalui afiliasi ekuitas swasta Trustar Capital, yang sebelumnya dikenal sebagai Citic Capital Partners.
“Kami sangat menghargai kemitraan kuat yang kami miliki dengan Citic Capital dan McDonald’s Corporation,” kata Xiang-Dong Yang, ketua Carlyle Asia dalam sebuah pernyataan. “Bersama-sama, kami mentransformasikan bisnis, mempercepat profil pertumbuhannya dan merevolusi pemasaran digital dan kemampuan operasionalnya.
“Bisnis ini selalu memberikan hasil yang luar biasa dan kami berharap mereka sukses dalam fase pertumbuhan berikutnya.”
Langkah ini membalikkan rencana yang diajukan pada bulan Juli, di mana Carlyle dan Trustar Capital dilaporkan mempertimbangkan keluar sebagian dari saham mereka di operasi Tiongkok dalam kesepakatan senilai US$4 miliar yang melibatkan penyiapan dana lanjutan.
“Masuk akal bagi McDonald’s untuk mengakuisisi kembali saham di Tiongkok Raya yang dijual kepada Carlyle beberapa tahun lalu. Tiongkok kini menjadi pendorong pertumbuhan utama bagi McDonald’s, yang ingin mengurangi risiko minoritas di pasar yang penting ini,” kata Brock Silvers, direktur pelaksana Kaiyuan Capital di Hong Kong.
Operator KFC dan Pizza Hut, Yum China, meningkatkan keunggulan masakan Tiongkok
Operator KFC dan Pizza Hut, Yum China, meningkatkan keunggulan masakan Tiongkok
“Langkah strategis dan defensif ini nampaknya khusus bagi McDonald’s dan sepertinya tidak menandakan perubahan haluan yang lebih berkelanjutan di Tiongkok (investasi asing langsung).”
Kepala eksekutif McDonald’s Chris Kempczinski mengatakan “tidak ada waktu yang lebih baik” untuk menyederhanakan strukturnya dan kesepakatan itu akan memungkinkan jaringan makanan cepat saji tersebut memanfaatkan potensi jangka panjang dari Tiongkok, pasar dengan pertumbuhan tercepat.
“Kemitraan strategis kami dengan Citic dan Carlyle telah sangat sukses dalam meningkatkan kehadiran McDonald’s di kawasan ini sejak dimulainya,” katanya dalam pengumuman perusahaan kemarin. “Tiongkok kini menjadi pasar terbesar kedua kami; kami telah menggandakan jumlah restoran kami menjadi lebih dari 5.500 sejak tahun 2017.”
Akuisisi ini bergantung pada persetujuan peraturan dan diharapkan selesai pada kuartal pertama tahun 2024, menurut dokumen tambahan yang dirilis oleh McDonald’s.
“Sebagai pemegang saham pengendali McDonald’s Tiongkok, kami sangat senang dengan komitmen berkelanjutan McDonald’s Corporation terhadap kemitraan jangka panjang kami dan pasar Tiongkok,” kata Zhang Yichen, ketua dan CEO Trustar Capital.
“Seiring dengan pencapaian target 10.000+ restoran pada tahun 2028, kami semakin yakin akan kemampuan kami untuk melayani konsumen Tiongkok dengan cita rasa ikonik McDonald’s.”